TIPOGRAFI
Tipografi dalam desain grafis merupakan
satu elemen yang sangat krusial dan juga merupakan elemen yang paling
sering dipakai untuk melengkapi suatu desain. Coba perhatikan desain di
sekeliling kalian, desain poster, desain suatu produk, desain iklan, semua
mengandung unsur tipografi.seperti yang kita tahu, desain grafis merupakan
suatu bentuk komunikasi visual. Maka dari itu, unsur yang ada di dalamnya juga
harus memancarkan informasi yang ingin disampaikan. Hal ini berlaku untuk
tipografi. Pemilihan dtipografi yang benar membantu menyampaikan informasi yang
ingin disampaikan secara tepat.
Seni tipografi adalah sebutan bagi tipografi dalam desain grafis. Seni
tipografi menitik beratkan pada pengaturan huruf sebagai elemen utama dalam
desain yang ingin dibuat. James Craig membagi tipografi menjadi 5 kategori,
antara lain:
1. Serif ( Berkaki )
Serif ( Berkaki ) adalah jenis huruf tipografi yang memiliki kaki pada setiap
ujungnya contoh huruf serif adalah : Times New Roman , Georgia , Book Antiqua,
dan Garamond huruf ini memiliki kesan tegas dan mewah digunakan untuk huruf di
majalah , koran berita karena mudah dibaca dan diingat.
2. Sans Serif ( Tidak Berkaki )
Sans Serif ( Tidak Berkaki ) adalah
jenis huruf tipografi yang tidak memiliki kaki pada setiap ujungnya contoh
huruf sans serif adalah : Arial, Verdana, Tahoma huruf ini memiliki
karakteristik simple, profesional, dan mudah di baca cocok di gunakan
untuk huruf pada media online seperti Web.
3. Script ( Tulisan Tangan )
Script ( Tulisan Tangan ) adalah jenis
huruf tipografi berupa tulisan tangan biasanya
huruf miring ke kanan dan ada penekanan seperti menggunakan pena atau kuas
contoh huruf script adalah : segoe script, vivaldi, Lucida handwriting, Lucida
Caligraphy huruf ini memiliki karakter personal atau pribadi.
No comments:
Post a Comment